Betul apa tidak Kemungkinan Pengangkatan Guru Honorer ?

Betul apa tidak Kemungkinan Pengangkatan Guru Honorer ? - Hallo sahabat DATA KERJA GURU DAN INFORMASI PNS, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Betul apa tidak Kemungkinan Pengangkatan Guru Honorer ?, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Betul apa tidak Kemungkinan Pengangkatan Guru Honorer ?
link : Betul apa tidak Kemungkinan Pengangkatan Guru Honorer ?

Baca juga


Betul apa tidak Kemungkinan Pengangkatan Guru Honorer ?





Pengangkatan Guru Honorer Menjadi CPNS 
Topik ini sebetulnya sudah sering dibicarakan di sekian banyak  media. Akan tetapi, tidak terdapat salahnya andai kami mengulasnya lagi dengan teknik yang sedikit bertolak belakang sesuai dengan kondisi terkini. 

Sudah menjadi urusan yang wajar selama ini andai ingin diusung sebagai CPNS dan menjadi PNS penuh, seorang guru tidak sedikit yang menyandang kedudukan sebagai guru honorer terlebih dahulu. Dan sebagaimana yang anda ketahui bareng bahwa nasib mereka yang menyandang kedudukan ini tidak jarang kali diusung sebagai berita di sekian banyak  media massa dengan sekian banyak  tajuk yang bertolak belakang namun arasnya serupa: kemirisan! Ada berita mengenai mereka yang ditunaikan secara paling tidak layak, perlakuan di lokasi kerja yang tidak jarang diskriminatif, dan ada pun pemecatan yang kadang diakibatkan oleh ha-hal sepele bahkan tidak masuk akal. 


Pemerintah, baik pusat maupun wilayah sudah tidak sedikit menyediakan penyelesaian untuk mereka. Ada yang diusung melalui tes normal dengan pesaing yang bukan dari kalangan mereka tetapi mereka diberi prioritas guna diterima. Ada pula yang diusung dengan tidak melewati pemrioritasan. Yang terakhir, mereka diusung melalui jalur kelompok dua atau yang lebih dikenal dengan guru honorer K2. 

Namun demikian, sekian banyak  solusi yang ditawarkan oleh pemerintah itu rupanya masih menyisakan tidak sedikit permasalahan. Belum lama ini, mereka yang tidak jua terangkat melewati seleksi jalur k2 mengerjakan demo besar-besaran di pusat dominasi negeri ini. Namun, unjuk rasa mereka tampaknya tidak mendapat repsons yang memuaskan dari pemerintah. Ada berita yang menjanjikan pengangkatan tetapi mereka mesti inginkan ditempatkan di pelosok negeri. Sampai detik ini, kabar tersebut pun tidak kunjung jelas. 

Dari sekian banyak  media yang kami analisis, terdapat akar persoalan yang fundamental yang berujung pada isu guru honorer yang tak kunjung usai hingga detik ini. Permasalahan tersebut ialah masalah keuangan, baik pusat maupun daerah. 

Seperti yang anda ketahui bersama, beban APBN dan APBD guna pos gaji pegawai sangatlah berat. Anggaran pemerintah khususnya pusat tidak hanya dipakai untuk pos tersebut saja, tetapi untuk pos-pos yang beda yang ditakar strategis atas keputusan politik mereka. Meskipun konstitusi mempercayakan dua puluh persen pos perkiraan untuk pendidikan, namun disaksikan dari rasio total anggaran, pos untuk peningkatan jumlah pegawai difikir lumayan berat. Apalagi dengan realita bahwa pemerintah wilayah belum pun memenuhi kriteria dua puluh persen dalam perkiraan mereka (baca: Anggaran Pendidikan di Jateng Cuma 1,8%)

Dugaan permasalahan finansial tersebut andai dihadapkan pada masalah yang ada kini tentu saja bakal semakin memprihatinkan sebab pertambahan jumlah guru honorer di sekolah negeri baik di pemerintah wilayah maupun pusat (terutama Kemenag) yang semakin tidak terkendali (baca: Astaga, Pertumbuhan Guru Honorer Mencapai 860%). Dirilis dari pengakuan Kemendikbud, jumlah mereka pada saat tulisan ini diciptakan mencapai 812 ribu atau delapan belas persen dari total jumlah PNS yang terdapat di Indonesia. Luar biasa!!

Jumlah yang spektakuler ini menurut irit kami merupakan gambaran dari kenyataan di lapangan bahwa negara ini memang memerlukan lebih tidak sedikit guru terlepas dari keterampilan keuangan pemerintah. Kami tidak hendak menjadi pesimistis, tetapi isu pelantikan guru honorer menjadi CPNS mestilah realistis atau dengan menyaksikan secara faktual kondisi finansial negara pada ketika ini.

Namun demikian, negara dalam urusan ini melewati pemerintah pasti saja tidak tidak mempedulikan realitas ini menjadi bom waktu. Ada sejumlah langkah nyata yang sudah ditempuh, antara beda dengan pemberian insentif, baik keuangan maupun penambahan kompetensi profesi. Dan pemberian insentif ini tidak diskriminatif, dengan kata lain baik mereka yang menghamba di sekolah negeri maupun swasta mendapat  perlakuan yang sama dari jenjang PAUD hingga setara SMA.

Demikian artikel dengan tema pelantikan guru honorer ini kami buat, untuk Anda yang hendak berkomentar, kami persilahkan. Mari kita bertukar pikiran dengan teknik yang anggun yang menggambarkan karakter anda sebagai pendidik. Salam hormat.


Demikianlah Artikel Betul apa tidak Kemungkinan Pengangkatan Guru Honorer ?

Sekianlah artikel Betul apa tidak Kemungkinan Pengangkatan Guru Honorer ? kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Betul apa tidak Kemungkinan Pengangkatan Guru Honorer ? dengan alamat link http://datakerjapns.blogspot.com/2018/05/betul-apa-tidak-kemungkinan.html

Subscribe to receive free email updates: